Daya Tahan Kursi Makan Stainless, Awet Gak Ya?

Kursi makan stainless bisa jadi pilihan sebagai alternatif pengganti furniture berbahan dasar kayu. Seringnya, bahan stainless dipakai untuk coffe table, warung makan, dan juga kursi taman. Penggunaan bahan dasar stainless ini bukan tanpa alasan, lho!

Alasan utama penggunaan stainless adalah upaya untuk melestarikan ekosistem dengan mengurangi penggunaan kayu. Namun sayangnya, tidak banyak orang yang menyadari niat baik ini dan meragukan daya tahan kursi makan stainless.

Dengan ulasan singkat kali ini, kami bermaksud menjawab pertanyaan sekaligus kekhawatiran Anda terkait tingkat ketahanan kursi makan berbahan stainless. Berikut, adalah kelebihan stainless sebagai bahan baku furniture yang perlu kita tahu!

Keunggulan Kursi Makan Stainless

Setiap produk pasti punya kelebihan dan kekurangan yang berbeda. Antara kayu dan stainless memiliki karakteristik bahan yang sangat berbeda. Kalau tentang kayu, tentu kita tahu betul bagaimana tingkat ketahanannya, lebih lagi kayu jati.

Selain itu, kayu punya keunggulan dari segi warna yang khas sehingga menciptakan nilai estetika yang tinggi. Lantas bagaimana dengan kursi makan stainless? Tak kalah keren dari kursi makan kayu, berikut adalah kelebihan kursi makan stainless :

  • 1. Bahan baja mudah dalam hal modifikasi sehingga tingkat ketahanan jauh lebih baik.
  • 2. Baja dan stainless tahan terhadap suhu tinggi (heat resistance).
  • 3. Tidak ada pori-pori atau celah tempat air bisa menyerap. Ini menjadi keuntungan tersendiri karena meja makan jauh lebih tahan lama. Karena bahan dasarnya stainless, Anda tak perlu khawatir meja makan berkarat akibat air, ya!
  • 4. Mudah untuk dibersihkan, tahan terhadap serangan jamur.
  • 5. Proses perawatan lebih mudah daripada furniture berbahan dasar kayu.
  • 6. Usia pakai lebih lama karena stainless punya data tahan yang baik terhadap korosi.
    Keren bukan? Sekarang, jangan ragu lagi untuk menjajal kursi makan stainless ya!